SEXY MATTERS
Banyak cara untuk tampil seksi di
musim ini, mau mencoba dengan gaya barok atau minimalis sekalipun. Let's try
darling!
Oleh, Adi Surantha
Ladies, satu yang menjadi perhatian Cosmo mengenai koleksi fashion
musim gugur dan dingin 2012 ini, yaitu bagaimana untuk tampil tetap seksi
dengan opsi gaya yang berbeda. Banyak tawaran gaya yang desainer dunia tawarkan
, tapi Cosmo terpikat oleh kunci tren yang melambung di pembicaraan
kalangan fashion sepanjang fashion week musim ini seperti gaya
barok dan gaya minimalis. Awalnya hal tersebut seakan sesuatu yang berlainan
arah, namun nyatanya nuansa seksi yang seduktif juga hadir untuk menyatukan
kedua gaya tersebut.
Deretan koleksi gaya opulence label Dolce &
Gabbana benar-benar menjadi pemimipin tren barok musim ini selain material dan
padanan aksesori yang over-the-top beberapa siluet memeluk pinggul atau hour
glass pada gaun transparannya memukau banyak wanita. Mengekspos bagian
pinggul menjadi lebih besar dan berisi seperti melihat lukisan-lukisan
klasik istana-istana di Eropa
kreasi era renaissance menjadi inspirasi label Italia tersebut. Siluet egg yang
menghadirkan volume pada bagian pinggul dan bokong membuat tubuh wanita
semakin terlihat padat dan seksi. Melihat inspirasi lainnya, di era Victorian
setiap wanita rela memakai undergarment untuk membuat bagian dada dan
bokong terlihat menonjol yang dikenal dengan bustle untuk bagian bokong
dan korset untuk bagian dada. Stefano Gabbana dan Domenico Dolce, duo desainer
mencoba menggarapnya, dengan desain yang modern , easy to wear, material
dan embellishment yang delicate.
Begitupun dengan “pemain” fashion kawakan lainnya
seperti perancang Alber Elbaz
untuk Lanvin, Oscar de la
Renta, Maria Grazia Chiuri dan Pierpaolo Piccioli untuk Valentino dan Ricardo
Tisci untuk Givenchy, beberapa siluet A-line dan volume yang marak di
era fashion 50an tak hanya menyuguhkan nuansa elegan saja tapi sekaligus
sensual. Beberapa siluet melekat tubuh dimodifikasi dengan ragam detail volume
seperti gelepai hingga peplum yang kini marak di banyak elemen fashion.
Aksi detail peplum pun membuat kesan feminin pada gaun-gaun malam seksi
transparan. Detail tersebut seperti menggeser pamor ketenaran bandage dress
,mini dress melekat tubuh yang ikonis dari label Herve Leger. Versace
juga memanjakan wanita dengan satu mini dress dan evening gown bersiluet
pas tubuh dan detail peplum pada pinggang. Kesan rebellious,
energik dan sexy sangat kental pada kreasi Donatella Versace tersebut.
Tren gaya transparan yang seksi yang marak di musim semi dan panas 2012
lalu juga semakin berekpansi hingga ke musim ini. Beberapa kreasi sengaja untuk
mengekspos undergarment dan lekuk tubuh wanita, seperti korset, half
top, bra hingga celana pendek yang membuat kesan seduktif semakin kuat.
Musim ini hal tersebut di peragaan Gucci, Emilio Pucci, Salvatore Ferragamo,
Prabal Gurung, Marchesa dan Etro dibuktikan kembali. Beberapa elemen khusus
busana malam hadir dalam siluet mini dress, mermaid, pencil skirt, detail
drapery serta atasan off shoulder. Etro lain lagi atasan
transparan hitam berpotongan pas tubuh hanya ditutupi dekorasi bordiran untuk
menutupi bagian dada, so sexy!
Kubu lain yang menyuguhkn tren
minimalis yang bergaris romantis juga hadir dengan napas sensual yang elegan.
Memang harus diakui, beberapa tahun belakangan ini tren fashion bergaya minimalis
terus meningkat jumlah penggemarnya, Jika gaya barok dekat dengan nuansa era
fashion 50an , nuansa minimalis yang clean namun soft sudah tentu mengakrabi era
mode 60an pada beberap garis elemen fashion-nya. Nama-nama besar at the
moment untuk kubuini seperti
Phoebe Philo untuk Celine, Raf Simons, Stella McCartney atau Calvin
Klein mencoba jalur lain untuk memperkenalkan siluet seksi masa kini. Contohnya
saja kreasi terakhir Raf Simons untuk label Jil Sander. Beberapa gaun berpalet dusty
pink dan cream hadir dengan potongan tube dress yang
memperlihatkan kulit bagian atas, diikuti dengan garis pinggang yang
kecil. Tampil dengan clean
lines dan palet lembut sekalipun bisa juga tampil sensual dengan sentuhan
material, potongan klasik dan craftmanship yang cerdas ala Jil Sander.
Dari Milan, ada label Gucci kreasi Frida Giannini perancangnya, seperti ingin
mengulang masa jaya label asal Florence ini saat digarap oleh tangan dingin Tom
Ford, kesan seksi juga hadir dengan potongan gaun-gaun seksi sekuen terakhirnya.
Gaun malam berpotongan panjang memeluk tubuh hadir dengan potongan leher super rendah hingga
garis pinggang, cleavage is alaways a must , very hot!
Sedangkan Stella McCartney menawarkan siluet menipu mata
yang hadir pada gaun- gaun
panjang dan mininya. Corak garis dan color block yang hadir pada gaun membentuk
pola bentuk tubuh yang mungil hingga mencuri perhatian penikmat fashion.
Pada akhirnya, Cosmo yakin setiap wanita masa kini
setiap membuka lemari pakaiannya, ingin untuk mencoba tampil seksi. Namun
setiap ingin memilih , mood Anda pun tak hanya ingin tampil tampil seksi
dengan siluet yang itu-itu saja. Beberapa tren terkini seperti barok dan
minimalis bisa Anda jadikan referensi untuk mengekpresikan aksi gaya sensual
Anda. Terpenting saat Anda mengenakannya Anda merasa cantik , menarik anmenjadi
pusat perhatian dan timeless, enjoy!
No comments:
Post a Comment