Jenis scarf yang memicu kreativitas fashion Anda saat mengenakannya.
Esquire sempat membahas tentang elemen fashion scarf di edisi sebelumnya. Dari beberapa elemen fashion aksesori scarf tersebut kita pun bisa menemukan beragam jenis scarf sesuai dengam bentuk hingga kegunaanya. Salah satunya yaitu scarf berjenis stola. Saat itu tokoh yang menjadi contoh yang mengenakan stola yaitu Paus Benediktus XXVI. Scarf berjenis stola adalah scarf yang memiliki ukuran lebih panjang dan lebar sehingga bisa dikenakan dengan beragam gaya di beberapa bagian tubuh Anda disesuaikan dengan gaya pribadi.
Waktu bergulir scarf jenis stola mulai dikenakan di era modern, mode mencatat era 50-an para pria mengenakannya untuk menemani busana formal malam sedangkan wanita untuk selendang penghangat tubuh yang disampirkan di kedua sikut tangan. Era 70-an paling marak, stola banyak dikenakan saat mode hippie dan folkloric merambah pada kalangan muda baik pria dan wanita yang sedang sibuk mencari kebebasan dalam memamndang segala segi kehidupan tak tekecuali fahion.
Di perputaran fashion kini, jika biasanya pekan mode musim gugur dan dingin memiliki hak istimewa untuk melansir scarf jenis stola, kini mode untuk koleksi musim semi dan panas 2011 mendapat gilirannya. Para perancang mode ingin membangkang dengan aturan mode yang baku. Scarf jenis stola hilir mudik di peragaan Paris dan Milan seperti presentasi rumah mode Louis Vuitton, Etro dan Y-3. Label yang dimotori oleh Marc Jacobs dan Paul Helbers ,Louis Vuitton banyak melansir scarf jenis stola untuk menemani koleksi busana siap pakainya. Tak tanggung-tanggung rumah mode ini menata stola dengan beragam gaya, mulai dari pengahangat leher dan tubuh bagian atas-sesuai fungsinya-, sebagai elemen fashion luaran hingga aksesori pengganti sabuk di bagian pinggang Anda. Pilihan scarf pun digelar dengan taburan motif yang tak bernapas artistik berkat kolaborasi tattoo artist asal New York Scott Campbell yang bernapas eklektik yang modern.
HUBUNGAN BADAN DAN GAYA
Agar scarf jenis stola tak hanya menjadi penghuni lemari Anda yang tidak produktif, tiga cara menyimpul scarf dileher Anda ini bisa membuatnya lebih aktif membantu gaya berbusana Anda naik satu tingkat lagi.
BIARKAN DIA MEMELUK ANDA
Cara ini paling sederhana hanya mengkoordinasikan panjang scarf pada bagian tengah scarf di leher belakang lalu dilibatkan satu kali ke bagian depan tanpa ikatan
ANDA SUDAH TERIKAT DIA
Cara ini paling mudah buat pemula, hanya ikat satu kali saja. Pilihan terbaik adalah scarf bermaterial tebal sepeti wol.
AKHIRNYA ANDA DIBUNGKUS DIA
Lipat menjadi dua scarf stola Anda lalu sampirkan pada leher. Lalu hasil lipatan berupa lubang pada scarf dimasukan dengan sisi kiri scarf. Anda pun semakin hangat karena si “dia”.
PENGHUNI MUSIM PANAS
Syukuri saja kalau Anda lahir, besar dan berkarya di negeri tropis macam Indonesia. Tidak usah banyak mengeluh kesusahan untuk menaklukan scarf jenis stola di medan gaya Anda. Pilihan material katun tipis, silk, jersey hingga wol tips seperti cashmere yang nyaman dipastikan tak membuat Anda bercucuran keringat , sehingga bisa menggiring Anda ke singgasana gaya pria stylish dan smart.
No comments:
Post a Comment